Heiho! Kali
ini aku nggak bawa cerita seperti biasa. Tapi akan BERCERITA tentang opini aku.
Just opinion pribadi ya. Ehem.
Readers
pasti taulah kalau aku ICL (dari FF IC yang aku buat pastinya). Aku bukan bahas
gimana bisa aku jadi bagian acara anak-anak itu. Tapi sekarang aku mau bahas
gosip yang sering banget ku dengar dari IC1 dulu. Sebenarnya aku baru tahu di
awal IC3, dan bener-bener kayak angin topan secepat kilat kabar itu berhembus
ke ICL lain, tapi dengan cepat juga pergi tanpa jejak. Tanpa tahu itu benar
atau nggak.
Jadi gini,
dulu ada kabar bahwa Idola Cilik itu melakukan: manipulasi sms *jeng jeng jeng*
(sound effect ceritanya)
Kata kabar
yang beredar, ada sistem 'politik' di balik IC. Jadi, lima besar itu adalah
yang punya vokal paling beda. Nah lalu, nanti juara 1 adalah yang kisah
sedihnya paling pilu. Juara 2 yang teknik vokalnya paling bagus. Dan juara 3
adalah yang punya polling sms paling tinggi. Kalau juara 4 atau 5 aku belum
tahu.
Aku sempat
nggak percaya. Tapi waktu itu, awal pentas Idola Cilik 3, ada catatan facebook
tentang sikap buruk Rio. Katanya, Rio
itu dulu susah diatur jadi lebih baik (aku nggak ngerti ya pokoknya gitu dah).
Nah, terus crew IC tuh bilang "kalau kamu kayak gini terus, kamu nggak
akan ada di grand final nanti sama Lintar." Nah loh. Menuju Pentas aja
baru selesai kok udah ngomongin Grand Final?
Tapi itu ku
anggap hoax aja. Walau kabar itu bener-bener nancap di otakku. Bahwa nanti di
GFIC3, ada Rio dan Lintar.
Aku tetep
kirim sms. Tetep dukung dan promosi idola di facebook. Sampai... enam besar
idola cilik 3. Nah. Ini bener-bener ngejutin banget. Ada 'ramalan' yang bilang
gini. Juara lima nanti akan diduetin sama juara lima. Juara 1 dengan juara 3.
Waktu di IC2 dulu, Gabriel yang juara 3 IC1 diduetin sama Debo, yang akhirnya
jadi juara IC2. Dan Dayat yang juara 5 IC1, diduetin sama Oik yang akhirnya
jadi juara 5 IC2. Kejadian tu terulang. Rahmi, si juara 3 IC2 diduetkan sama
Lintar, yang memang ternyata jadi juara IC3. Oik, diduetkan sama Ozy.
Karena ini,
aku mulai percaya.
Sampai...
Grand Final IC3. Sumpah! Aku nggak tahu harus apa. Satu, aku seneng banget Rio
masuk Grand Final karena aku dukung Rio. Tapi di sisi lain, aku bener-bener
kecewa.
Dan
ternyata, salah satu alumni IC1, (ya you know siapa but aku ga mau sebut nama)
nulis di status fbnya. Aku lupa apa, pokoknya intinya. Dia bilang acara yang
besarkan dia itu sebenarnya sudah diatur. Dan ternyata dia juga posting di blog
pribadinya. Sampai-sampai dia juga bilang, cerita sedih yang sering ada di IC
itu beberapa hanya rekayasa aja. Shock banget men! Aku ga tahu siapa aja yang
rekaya, ku harap bukan idolaku (walau hampir semua adalah idolaku)
Dari situ
aku sakit hati banget. Karena Keke. Kenapa? Ya jelaslah aku nggak terima. Keke
tuh suaranya bagus banget loh! Tapi masa cuma sampai 13 besar? Kalau emang
diatur, harusnya para 'juri' itu tahu bahwa Keke punya potensi. Harusnya dia
bisa masuk 5 besar. Ya seenggaknya 6 atau 7 besarlah. Bahkan beberapa ICL juga
nerka dia salah satu finalis yang sampai lima besar. Terus juga waktu itu
tentang Ray. Agak lucu sebenarnya. Padahal Ray masih ada di pentas, tapi
katanya dia gabung sama Icil Band. Loh? Raykan masih harus berjuang, kok udah
gabung sama grup IC? Aneh, kan? Dan ternyata, satu minggu setelah kabar itu,
Ray out. Dan juga, tentang wildcard. Yang nonton pasti taulah, 'drama' yang
terjadi hari itu. Aneh. Itukan acara anak-anak, masa' marah-marah waktu on air
sih? Terus juga lebih nggak masuk akal. Dia udah keluar dari stage tapi miknya
masih nyala. Kita emang masih kecil, tapi ya nggak sebego itu juga sih.
Tapi
anehnya, itu nggak pengaruh sama kecintaan aku sama acara itu. Karena ya...
kalau dipikir-pikir, ada baiknya sih. Sekarang gini deh. Kalau pakai polling
sms, emang yakin yang lolos dengan kualitas bagus? Apalagi, alumni Idola Cilik
kebanyakan bakal di kontrak sama management artis di RCTI. Mereka pasti cari
yang terbaik, kan? Dan jangan lupa. Aura Bintang.
Kalau
misalnya ngandalin sms, terus yang menang ternyata nggak lebih baik dari yang
udah out. Pasti orang berpendapat, 'juara lomba TV tapi kok biasa aja'. Nah,
kan? Walau curang, tapi sebenarnya ya... em... ada baiknya (agak nggak ikhlas
sih sebenarnya -_-)
Tapi...
sekarang 'era' sudah berganti cuy! Ini bukan Idola Cilik yang dulu. Dua tahun
vakum, semua berubah.
Aku masih
inget banget ucapan Om Gub (bapaknya Cakka Idola Cilik 2) kalau IC mungkin
nggak akan ada lagi, tapi kalaupun ada, pasti dengan orang-orang berbeda
dibaliknya. Dan bakal banyak yang berbeda. Emang bener, kan?
Produsernya
sekarang Opa Jahja (yang di dahsyat ituloh), terus jurinya juga yang tetap ya
Mama Ira sama Kak Winda doang. Uncle Jo, Kak Uchie, Kak Tyas, Kak Eva, Kak
Maria, dan yang lainnya udah nggak ada. Diganti orang baru. Bukan berarti
'politik'nya akan sama, kan?
Dan yang
keliatan banget bedanya. Di IC4 ini lagunya memang benar 'anak-anak' nggak
seperti IC-IC dulu yang kebanyakan ngambil lagu bukan porsinya mereka.
Walau
sebenarnya, ada dua hal yang masih dicurigai. Manipulasi SMS seperti yang tadi
ku jelasin, atau... em... apa ya namanya? Doktrinasi komentator? Eeeeee
entahlah. Pokoknya, para komentator akan sengaja mengkritik yang memang harus
pulang, dan memuji yang memang harus stay. Karenakan komentar mereka memang
berperan dalam polling sms
Seperti
aja, salah satu finalis menuju pentas IC4 kemarin, ada yang performnya biasa
aja. Tapi kok dapat standing applause? Dan ada yang bagus banget, malah
ditepukin biasa aja. Kak Winda bahkan bilang suara dia nyentuh banget. Walau
masih dikritik sedikit. Tapi ya kita nggak tahu ya. Lagian para ICL, termasuk
aku, hanya orang awam yang nggak ngerti teknik vokal. Ya yang kita tahu itu
bagus, itu biasa, itu jelek. Udah itu doang.
Tapi juga
ada satu hal lagi. Dulu setiap ada kisah sedih, pasti lebay banget.
Dibesar-besarin sampai satu studio nangis. Tapi sekarang kayaknya nggak terlalu
deh. Biasa aja. Justru kisah-kisah yang lucu dan gemesin yang dieksplor. Udah
keliatan banget bedanya IC dulu dan sekarang.
Mungkin ya
karena itu, yang dipilih memang benar-benar orang berbakat, berpotensi, dan
punya aura bintang. Waktu audisi ada yang suara bagus, tapi mungkin nggak
berpotensi jadi nggak lolos. Lagipula, suara bagus itukan biasa. Yang punya
ciri khas baru yang berbeda. Right?
Walau aku
masih banyak kecewa sih. Kayak Aren tuh. Padahal suara dia itu baguuuussss
banget. Kalau nggak percaya, search di Youtube Aren Nadya yang The Greatest
Love of All. Sumpah! Badai banget. Tapi kenapa nggak masuk Pentas IC3 ya? Aura
bintang dia punya kok. Anaknya cantik, punya banyak fans. Bahkan waktu itu dia
sudah punya Fansclub. Arenation. Lalu apa yang kurang?
Tapi ya...
sekali lagi akukan emang cuma orang awam. Bukan pencari bakat seperti crew2 IC
yang dulu. Lagian kerja mereka memuaskan kok. Buktinya, banyak pilihan mereka
yang sukses, kan?
Jadi
setahuku, dari semua alumni IC 1, 2, dan 3, ada beberapa yang punya kontrak
panjang. Dari IC1 itu ada Gabriel, Angel, Kiki, Zahra, Ify, Sivia, dan Shilla.
Kalau IC2, Debo, Patton, Cakka, Irsyad, Obiet, dan Agni. Di IC3 ada Lintar,
Rio, Alvin, Ozy, Zevana, Keke, Ray, sama Deva. Lalu juga yang di kontrak SMN
(management MNC) seingatku mereka itu Gabriel, Angel, Kiki, Debo, Patton,
Cakka, Bastian, Lintar, Rio, Alvin, Ozy, Ray, Olivia. See? Mereka banyak yang
udah sukses, kan? Ify sama Sivia ada di Blink. Shilla solo karier (dulu sempet
jadi member Blink). Angel sama Zahra solo karier juga. Gabriel hampir keliling
Indonesia karena pelayanan gereja. Debo jadi pemain sinetron dan juga penyanyi.
Cakka punya The Finest Tree. Obiet udah ada album. Ray main sinetron. Bastian
masuk coboy junior. Nah. Para crew IC dulu emang nggak salah pilih, kan?
Jadi ya...
walau kecewa. Harusnya kita juga berterima kasih sih. Karena mereka kayak
membuka jalan lebar untuk para idola itu. Dayat sama Sion juga loh. Walau
mereka nggak dikontrak panjang tapikan dulu mereka juga bagian IC. Yang
sekarang jadi anak boyband.
Kalau ada
yang nanya kenapa aura bintang itu dibutuhin, ya karena ini nih alasannya. Para
alumni Idola Cilik itu adalah enternaint.
Mereka harus punya aura bintang untuk selalu eksis. Ada yang bilang
tampang nggak penting. Siapa bilang? Kita pilih Daud aja. Daud itu suaranya kece
banget loh! Tapi apa dia dikontrak panjang? Nggak, kan? Apa fansnya membludak
kayak Rio atau Alvin? Hm...
Nggak usah
muna deh. Pasti kita liat artis tuh awalnya dari muka, penampilan, baru deh
suara sama kualitasnya. Aku liat Gabriel awalnya juga gitu. Aku awalnya liat
dia imut banget (dulu Gabriel di IC1 masih imuuttt banget, lah sekarang?
--") baru aku tertarik mau denger suaranya sampai selesai nyanyi. Jadi ya,
'politik' IC yang dulu ada benernya sih.
Terserah
deh sekarang kalian mau tetep sms atau nggak. Tapi ku saranin ya sms aja,
dukung sebagai fans yang baik terhadap idolanya. Akunya sih... sampai saat ini
belum sms. Ya... hehe. masih sakit hati masalah Keke cuy. Bener deh. Aku dulu
sampai beli kartu baru, karena dulu katanya kalau pakai bonus dari kartu tr*
bisa dikirim ke 6288, sementara bonus kartu lain nggak. Dulu aku pernah sms
buat Keke, dan Keke out, aku gantian tiap Minggu sms buat Alvin. Kadang ke Rio
sama Ozy juga. Tapi ternyata.... </3
Semoga sih
IC kali ini nggak. Perasaanku sih bilang kayaknya nggak. Karena Alsa, si
jagoannya Mama Ira, justru out. Padahal kalau emang pake sistem 'politik'
harusnya Alsa stay, kan?
Nah.
Ngomong2 IC4, aku cukup salut sama diriku(???) hehe. Ya karena, tiap hari di
menuju pentas, feelingku bener terus men! Aku bahkan udah duga siapa aja yang
masuk 15 besar. Dan benar. Ya... walau ada satu yang salah. Novi itu awalnya ku
prediksi ditempati Arya. Waktu menuju pentas minggu terakhir grup2, ada Cindai,
Ocha, sama Arya. Aku udah punya feel aja Arya bakal out karena Cindai tuh pasti
lolos, sementara Ocha banyak yang suka karena gemesin. Walau aku masih berdoa
semoga Arya masuk. Tapi... Hufffttt ya begitulah ya.
Ada yang
nanya ke aku, apa tertarik untuk nulis FF dengan tokoh IC4? Hm... ada sih. Tapi
temanya pasti persahabatan. Karena... mereka tuh masih kecil banget bro! Kalau
IC yang dulukan, masih seumuran sama aku. Ya masih panteslah. Lah ini? Bedanya
empat tahunan lebih -_- bahkan ada yang beda tujuh tahun ._.
Jujur sih,
aku masih tetep nonton IC4 karena nunggu alumni IC hahaha. Agak beda ya sama
menuju pentas IC3 dulu. Kalau dulu para alumni pada nongol, lah ini kaga ada.
Cuma Angel, Cakka, sama Ray doang (itupun karena mereka dikontrak SMN --")
Debo sama Patton aku yakin pasti nongol nanti. Lintar juga. Nah. Masalahnya ini
si Rio. Angel udah nongol, Patton udah, terus runner up IC3 kok nggak? Tapi sih
katanya Rio udah di Jakarta loh. Entah tampil IC atau kaga. Ya kita doakan aja.
Dan kalau
ada yang nanya gimana nasib grup IC dulu... Hm... cukup mengenaskan(?) karena
gini deh. Banyak sudah alumni IC yang putus kontrak dan gabung sama management
lain. Ex: Icil Diva. Padahal Icil Diva semuanya dikontrak panjang, tapi yang
masih kerja sama dengan management MNC cuma Zahra sama Angel. Dan yang nongol
kayaknya ya emang mereka doang. Sivia, Ify, sama Shilla udah ada di management
beda. Bahkan mereka jadi artis TV lain. Super Idola Band? Hm... Kalau Ray,
Gabriel, Debo, sama Alvin mungkin bakal ada. Tapi yang lain? Entahlah. Ify ada
di Blink, Cakka ada di Finest Tree. Zeva sama Agni nggak ada tanda-tanda bakal
nongol di IC (walau ada kemungkinan juga sih). Kalau Icil Divo... Nah. Ini nih
yang dinanti-nanti. Tapi ya gimana cuy? Mungkin Icil Divo emang cuma tinggal
nama (KYAAAAAA TIDAAAAKK T___T) Ya kita berdoa ajalah semoga mereka bisa tetep
ada di GFIC4 nanti. Semoga kayak GFIC3 dulu ya. Permintaan ICL diturutin. Rio
sama Ify, Gabriel sama Sivia, dan Shilla sama Alvin. Di GFIC4 nanti semoga ada couple kayak gitu
juga. Misalnya, Gabriel sama Aleastri *eeeee
Untuk aku
pribadi sih, aku mau Super Idola Band ada lagi. Udah itu aja nggak neko-neko
kok. Ya pokoknya Gabriel sama Ify nongol gitu. Em... terus juga RODAR deh adain
juga. Hahaha. Dan buat grup untuk CRAG pasti kece badai loh. Terus acapella
idolanya jangan dianggurin. (hm... oke, ini mah bukan nggak neko-neko namanya
ya haha) Si Keke juga harus ada di IC lagi nggak mau tahu!!!!
Kalau untuk
ICL lain, maunya siapa yang nongol? mention opa_jahja aja :p
bbye ;)
@aleastri
aku setuju sama pendapat kamu tentang keke :)
BalasHapus:)
Hapusterus juga tetang arya, menurut aku sih suara arya ga kalah bagus sama kontestan lain. trus juga suara fattah. fattah itu sama kaya keke udah di prediksi masuk 5 besar tapi nyata nya hanya sampai 11 besar. dan hal yg sama pun terjadi sama rafli :)
BalasHapusaku setuju banget sama kamu tentang arya :)
BalasHapusKak Alee, itu tuh gosip sejak IC berapa?
BalasHapus#AnakKecilNanya
aku taunya pas IC 3. Tapi katanya sih dari IC 1 begitu
Hapuskok gk ka rahmi yg juara 1, suarany bgus,smsny tinggi , 'politik' jg cocok bwt jd juara 1
BalasHapusoh tidak saya baru tahu...
BalasHapusmakasi infonya ya
Sumpah ini sepemikiran sama saya
BalasHapushahaha iya inget bgt waktu ic3 dapet susunan urutan keluarnya kayak mana, eh sama persis kayak di kertas yg di sebarin itu ckck
BalasHapus